Hari Natal biasanya selalu identik dengan pernak-pernik yang begitu meriah. Mulai dari Christmas wreath, pohon Natal, atau rangkaian bunga bundar yang dipasang di pintu.
Selain itu, ada juga dekorasi lampu kerlap-kerlip di rumah, kaus kaki Natal, dan masih banyak lainnya. Bahkan, ada berbagai macam sajian makanan yang nikmat, khususnya kue jahe atau gingerbread. Ada banyak sekali fakta tentang gingerbread yang menarik di bawah ini, yuk simak!
Fakta tentang Gingerbread Kue Natal yang Unik
Gingerbread merupakan salah satu kue yang ikonik dan wajib ada dalam setiap perayaan Natal. Bentuknya unik dan lucu, serta rasanya yang enak membuat kue ini banyak disukai oleh masyarakat, khususnya anak-anak.
Namun, dibalik itu semua, ada beberapa fakta tentang gingerbread di bawah ini, ya!
1. Diasosiasikan sebagai tradisi kuliner religius
Dalam perkembangannya, resep kue jahe ini dibawa oleh biarawan ke Eropa. Lalu dipelajari orang Kristen, khususnya para tentara salib. Hal inilah yang membuat gingerbread sangat identik sebagai tradisi kuliner religius, berkaitan dengan agama Kristen.
Sementara itu, fakta tentang gingerbread lainnya juga berhubungan dengan para biksu Asia Timur yang sering bereksperimen dengan rempah-rempah. Mereka mengolah berbagai macam adonan kue jahe dengan menggunakan cetakan.
Baca juga : Ide bisnis makanan
2. Sebagai kue keberuntungan
Pada abad ke-11, gingerbread sendiri berkembang di masyarakat Eropa, namun berbentuk bunga dan bintang. Kue ini juga dianggap sebagai kue yang membawa keberuntungan bagi siapa saja.
Para perempuan di Eropa seringkali membuat kue ini. Lalu diberikan ke pria ksatria yang ingin mengikuti perlombaan adu ketangkasan dengan harapan bisa menjadi pemenang.
3. Berkembang pada tradisi afternoon tea di Inggris
Fakta tentang gingerbread lainnya dianggap sebagai kue keberuntungan, karena menjadi bagian dari budaya minum teh atau afternoon tea di Inggris. Orang-orang Eropa seringkali menyajikan kue ini bersama kudapan dan teh, kemudian disantap dengan sahabat atau keluarga.
Bahkan, saat musim dingin tiba, kue ini juga bisa menghangatkan tubuh. Kebetulan, di Eropa dan sejumlah benua lain, Natal hadir bertepatan dengan musim dingin sehingga sangat dinantikan. Tidak heran, kue ini juga identik dengan Natal.
Fakta Lainnya Gingerbread Kue Natal
4. Pembuat gingerbread dianggap sebagai profesi penting
Sejak abad ke-15 dan ke-16, pembuat gingerbread selalu dianggap sebagai profesi yang paling penting dan bergengsi. Para baker juga harus memiliki izin resmi dan sertifikasi khusus agar bisa memproduksinya.
Tak heran kue ini menjadi sangat eksklusif dengan bentuknya yang unik. Karena memang mengalami perkembangan seiring dengan tren yang diminati oleh masyarakat pada zaman tersebut.
5. Ratu Elizabeth sebagai “penemu” gingerbread berbentuk orang
Sekitar abad ke-16, Ratu Elizabeth telah menggelar pesta dan meminta tukang roti yang ada di istana untuk membuat gingerbread. Bentuknya lebih spesifik karena memiliki bentuknya berupa orang, seperti tamu-tamu dan bangsawan yang hadir sebagai wujud penghormatan terhadap mereka.
Saat melihatnya, para tamu langsung terpesona dan menyukai kue tersebut. Sejak saat itu, gingerbread yang berbentuk orang ini menjadi sangat populer di Inggris, bahkan Ratu Elizabeth I sering dianggap sebagai penemunya.
6. Kue Natal tertua di dunia
Sebenarnya, sampai saat ini ada banyak perdebatan tentang asal-usul dan kapan gingerbread pertama kali ditemukan. Namun, sebagian orang yakin bahwa kue ini merupakan salah satu kue Natal tertua yang pernah ada di dunia.
Sejarah gingerbread juga berhubungan dengan kebiasaan orang Mesir Kuno yang suka sekali memanggang adonan rempah-rempah dan jahe. Makanan tersebut, dibawa ke Eropa menjelang abad ke-11 Masehi oleh biarawan.
Di lain sisi, ada yang mengatakan bahwa resep gingerbread sudah ada sejak 2.400 tahun lalu. Makanan ini juga menjadi kudapan favorit masyarakat Yunani Kuno.
7. Gingerbread berbentuk rumah
Salah satu bentuk gingerbread yang saat ini sangat populer, adalah berbentuk miniatur rumah. Kue ini “lahir” di Jerman sejak abad ke-16 dan menjadi populer usai Wilhelm Grimm (The Brothers Grimm) and Jacob menerbitkan dongeng Hansel and Gretel pada Hari Natal.
Baca juga : Inspirasi kado natal
Dalam dongeng tersebut, dua bersaudara Gretel dan Hansel dibuang di hutan oleh ibu tiri mereka. Keduanya tiba-tiba menemukan rumah penyihir yang terbuat dari kue, gingerbread, serta permen, lalu masuk ke dalamnya.
Karena cerita tersebut, fakta tentang gingerbread berbentuk rumah dianggap sebagai makanan yang wajib disajikan saat Hari Natal.
Nah, itu saja fakta tentang gingerbread yang perlu kamu tahu. Ternyata sejarahnya sangat panjang, ya? So, sudah siap membuat kue ini saat Hari Natal nanti?
Penulis: Novi Ardila
Leave a Reply