Cara pendaftaran dan cek kuota PPG saat ini cukup mudah. PPG Prajabatan merupakan salah satu program pendidikan profesi guru yang ditujukan untuk mempersiapkan calon guru untuk mengembangkan kompetensi yang telah dimiliki.
Kuota PPG bidang studi prajabatan 2024 harus diketahui oleh calon peserta program tersebut. Hanya dengan mengetahui kuotanya, calon peserta bisa memperkirakan peluang untuk diterima ke dalam program ini.
Mengenal Cara Cek Kuota PPG
PPG Prajabatan merupakan sebuah program pendidikan profesi guru yang ditujukan kepada calon guru. Hal ini bertujuan untuk bisa mengembangkan kompetensi yang telah dimiliki.
Selain itu, program PPG Prajabatan juga telah dicanangkan untuk bisa membantu calon guru memperoleh sertifikasi yang dibutuhkan. Program PPG Prajabatan saat ini kembali dilaksanakan pada tahun 2024 dan terbuka untuk lulusan S1 atau D4, baik dari jurusan kependidikan maupun non kependidikan. Di mana jumlah kuota juga telah ditetapkan.
1. Jumlah Kuota PPG Bidang Studi Prajabatan 2024
Berdasarkan informasi dari laman resmi PPG Kemendikbud, kuota PPG Prajabatan saat ini telah mencapai 38.112 peserta. Kuota ini akan dibagi untuk berbagai bidang studi yang disesuaikan dengan jumlah guru yang dibutuhkan di tahun 2025.
Pada tahun ini, PPG Prajabatan juga telah dibuka untuk 23 bidang studi umum dan 27 bidang studi kejuruan. Setiap bidang studi tengu memiliki jumlah kuota yang berbeda-beda. Berikut ini sudah ada penjelasan terkait kuota PPG Prajabatan untuk setiap bidang studi, antara lain:
Kuota untuk bidang studi lainnya hingga saat ini belum diinformasikan oleh Kemendikbud RI. Untuk bisa mengetahui jumlah kuota bidang studi lainnya, kamu bisa langsung memantau akun Instagram Kemendikbud RI atau laman resmi PPG Prajabatan.
2. Daftar Bidang Studi PPG Prajabatan 2024
Merujuk pada Pengumuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor : 1643/B/GT.00.05/2024, berikut daftar bidang studi yang telah dibuka untuk program PPG Prajabatan, yaitu:
Setiap bidang studi sudah memiliki linearitas yang memungkinkan lulusan dari berbagai jurusan. Sehingga bisa mendaftarkan diri ke program studi. Contohnya saja, untuk bidang studi linearitas jurusannya adalah Fisika, Fisika, Pendidikan Fisika, dan Tadris Fisika. Jadi, setiap lulusan dari jurusan tersebut bisa langsung mendaftarkan diri ke bidang studi Fisika dalam program PPG Prajabatan.
Baca juga : Ini 5 Penyebab Cursor Menghilang dan Cara Mengatasinya!
Untuk dapat mengecek linearitas dari setiap bidang studi, para calon peserta dapat mengunjungi laman https://ppg.kemdikbud.go.id/linieritas/ppg-prajabatanSebagai tambahan, registrasi untuk program PPG Prajabatan 2024 akan dimulai sejak tanggal 4 April 2024 himgga berakhir pada tanggal 15 Mei 2024.
(SAI)
3. Syarat Pendaftaran PPG Prajabatan 2024
Berikut ini sudah ada syarat pendaftaran PPG prajabatan, antara lain:
- Warga Negara Indonesia (WNI);
- Tidak terdaftar sebagai Guru/Kepala Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik);
- Berikut paling tinggi 32 (tiga puluh dua) tahun pada 31 Desember tahun 2024;
- Mempunyai kualifikasi akademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) yang terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti). Atau telah terdata pada basis unit data unit Penyetaraan Ijazah Luar Negeri bagi lulusan perguruan tinggi di luar negeri;
- Mempunyai indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,00;
- Mempunyai surat keterangan sehat jasmani dan rohani (diserahkan pada saat lapor diri);
- Memiliki surat keterangan berkelakuan yang baik (diserahkan pada saat lapor diri);
- Memiliki surat keterangan bebas psikotropika, narkotika, serta zat adiktif lainnya (NAPZA) (diserahkan pada saat lapor diri);
- Menandatangani pakta integritas;
- Mengikuti seluruh tahapan Seleksi.
Baca juga : 6 Rekomendasi Game Angry Birds Terbaik di Android, Seru dan Menantang
Tata Cara Pendaftaran dan Seleksi
Sistem pendaftaran sudah dibuka pada tanggal 4 April 2024 pukul 20.00 WIB. Adapun tata cara pendaftaran sebagai berikut.
- Pendaftar wajib sekali memiliki alamat pos elektronik (email) yang telah aktif dan nomor seluler (handphone) aktif yang terkoneksi pada aplikasi whatsapp.
- Pendaftar akan mengakses laman https://ppg.kemdikbud.go.id. Kemudian, bisa memilih menu “Daftar PPG Prajabatan”, lalu pilih “Daftar sebagai Peserta”.
- Pendaftar nantinya membuat akun pendaftaran aplikasi SIMPKB dengan menggunakan email yang aktif. Setelah itu, pendaftar akan menerima email yang berisi tautan konfirmasi pendaftaran. Klik juga tautan untuk melanjutkan proses pendaftaran.
- Pendaftar akan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nama, Jenis Kelamin dan Tanggal Lahir. Pada tahap ini, NIK, Nama, Jenis Kelamin dan Tanggal Lahir akan diverifikasi secara otomatis. Akun berhasil terbentuk apabila data calon mahasiswa dinyatakan valid dan memenuhi pada poin bagian A, angka 1 s.d. 3.
- Pendaftaran lanjutan akan login pada aplikasi SIMPKB dengan menggunakan username dan password yang telah dibuat di awal pendaftaran. Calon mahasiswa telah melengkapi isian: biodata diri, data kemahasiswaan, bidang studi PPG, preferensi provinsi lokasi pengabdian, dan data pendukung lainnya, seperti pengalaman mengikuti pelatihan, berorganisasi, menjadi sukarelawan, melatih/mengembangkan orang lain dan hobi; f. Esai;
- Mengunggah dokumen antara lain: Foto terbaru berpakaian formal (kemeja putih, berdasi hitam, rambut rapi, bagi yang berhijab menggunakan jilbab warna hitam) dan berlatar belakang warna biru. Ukuran file maksimal sekitar 1Mb.
- Pakta integritas yang sudah ditandatangani di atas materai Rp 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah).
- Bagi calon mahasiswa lulusan Luar Negeri wajib mengunggah SK Penyetaraan Ijazah Luar Negeri dan transkrip asli dari Perguruan Tinggi asal.
- Verifikasi data kemahasiswaan dan linieritas Program Studi S-1/D-IV dengan bidang studi PPG yang telah dipilih dilakukan secara sistem, dan jika dinyatakan valid/linier maka pendaftar bisa melanjutkan ke proses pembayaran biaya pendaftaran seleksi. Jika tidak valid/linier, maka proses pendaftaran tidak dapat dilanjutkan.
- Pendaftar juga bisa melakukan pembayaran biaya pendaftaran seleksi untuk mengikuti tes substantif (tes tahap II) setelah semua data administrasi dinyatakan memenuhi syarat. Pada langkah tersebut, pendaftar akan diminta untuk memilih lokasi tes substantif (lokasi TUK) sesuai dengan lokasi yang masih tersedia.
- Setelah memilih lokasi tes, maka segera lakukan pengajuan kode bayar untuk mengunci sementara slot lokasi tes. Mekanisme pembayaran dilakukan sesuai petunjuk yang tertera pada aplikasi SIMPKB. Pembayaran akan langsung terverifikasi berhasil akan mengunci penuh slot lokasi tes subtantif.
- Pendaftar bisa mencetak kartu tes substantif melalui aplikasi SIM PKB pada masa cetak kartu tes dengan ketentuan wajib menyelesaikan seluruh esai. Pada kartu tes, akan tertera pula jadwal dan titik lokasi tes untuk mengikuti tes substantif secara luring.
- Peserta seleksi akan mengikuti tes substantif;
- Pengumuman hasil tes substantif bisa dilihat dari aplikasi SIMPKB menggunakan akun pendaftaran masing-masing;
- Peserta seleksi yang dinyatakan lulus tes substantif akan langsung memperoleh informasi jadwal tes wawancara pada aplikasi SIMPKB menggunakan akun pendaftaran masing-masing;
- Peserta seleksi mengikuti tes wawancara secara daring dengan menggunakan ruang pertemuan virtual yang disediakan;
- Pengumuman hasil tes wawancara bisa dilihat pada aplikasi SIMPKB menggunakan akun pendaftaran masing-masing;
- Peserta seleksi yang telah dinyatakan lolos tes wawancara, akan langsung diproses untuk penempatan ke Perguruan Tinggi sesuai dengan bidang studi PPG yang dipilih;
- Calon mahasiswa bisa mengkonfirmasi kesediaan mengikuti PPG Prajabatan di Perguruan Tinggi yang ditentukan pada aplikasi SIMPKB sesuai dengan jadwal masa konfirmasi;
- Direktorat Jenderal GTK akan langsung menetapkan mahasiswa PPG Prajabatan Tahun 2024 sesuai kuota nasional yang dibuka.
Itu saja penjelasan terkait cara cek Kuota PPG dan tata cara pendaftarannya. Semoga bermanfaat!